PC Jra Cilacap Sukses Mengadakan Pelatihan Teknik Ruqyah Taskhirul Quran

Jumlah Pembaca : 727

Seperti yang sudah kita ketahui bersama dalam beberapa hari yang lalu tepatnya pada hari Ahad , 07 November 2021 PC JRA Cilacap Team Wijayakusuma bekerja sama dengan PW JRA Jawa Tengah.  Mengadakan Pembinaan Teknik Ruqyah Metode Taskhirul Qur’an yang di bimbing langsung oleh Devisi Ruqyah Pengurus Pusat Jamiyyah Ruqyah aswaja Kiai. Nurhadi yang sekaligus penulis buku Taskhirul Qur’an JRA.

Ketua Panitia Kiai Wahyudi  memaparkan Kepada Media Center JRA Cilacap, Alhamdulillah Terlaksana dengan sukses acara ini berkat dukungan semua praktisi maupun pengurus PC Jra Cilacap, maupun Pengurus MWCNU kroya yang sudah menyediakan Tempat yaitu Gedung MWCNU Kroya Untuk kegiatan Taskhirul Qur’an.

” Kami segenap Panitia Dan Pengurus Cabang Jra Cilacap . Sangat bersyukur dan berterimakasih Kepada Allah SWT atas Karuniannya sehingga Pelatihan Pendalaman teknik ruqyah Taskhirul Qur’an Ini Bisa berjalan dengan sukses, dan kami mengucapkan Terimakasih Kepada Semua praktisi dari tingkat PW,PC, PAC. ” tandasnya

Beliau menambahkan Peserta Pembinaan dan pendalaman Taskhirul Qur’an ini di ikuti oleh praktisi dari kabupaten Cilacap maupun luar Cilacap . Diantaranya :  Kabupaten Banyumas, Kebumen, Brebes , Ciamis, Indramayu.

” Pelatihan dan pendalaman Ruqyah ini di ikuti hanya khusus praktisi JRA yang sudah menjadi anggota resmi & sudah ijazahan . Alhamdulillah jumlah peserta berjumlah 110 peserta . ” Imbuhnya

Istilah Taskhirul Qur’an mungkin agak asing ditelingan sebagian praktisi JRA khususnya. Istilah ini sebenarnya sudah ada sejak 5 tahun terakhir, namun pada prakteknya masih banyak yang belum memahami secara pasti apa sih Taskhirul Qur’an?, karena pada saat itu masih dalam kajian mendalam baik oleh Pengurus Pusat JRA dan khususnya Gus Amak selaku Founder JRA.

TEKNIK RUQYAH TASKHIRUL QUR’AN

Berikut kami mencoba memberikan gambaran singkat apa yang di maksud Taskhirul Quran ? Mengutip dari buku panduan Metode Lanjutan Ruqyah Ahlus Sunah Wal Jama’ah yang di susun oleh Ust. Nurhadi  Devisi Ruqyah PP.JRA y. Teriring doa semoga Beliau selalu dalam ridho Allah Subhanahu wata’ala.

Taskhirul Qur’an adalah terdiri dari dua suku kata Taskhir dan Qur’an. Taskhir berasal dari kata “Sakhkhoro” dengan masdar “Taskhir/at-taskhir”” mengikuti wazan Fa’’ala (ain fiil  bertasydid.red) yang berarti menundukkan/ menguasakan / memanfaatkan /eksploitasi (kamus kontemporer Al-’Ashr.red). Sedangkan Al-Qur’an adalah bacaan firman-firman Allah yang telah kita ketahui sebagai kitab suci umat Islam.

Taskhirul Qur’an adalah metode meruqyah dengan cara menundukkan atau mengusai marqy, baik tubuh, akal maupun hatinya dengan maksud menyampaikan fadhilah yang terkandung didalam ayat-ayat Al-Quran sebagai Petunjuk (Al-Huda), Penawar (Asy-Syifa), Nasihat (Mau’idhoh), daktrin, sugesti, ataupun afirmasi kedalam seluruh jiwa dan raganya. Karena pada dasarnya, secara spesifik penyakit terbagi menjadi 3 pokok, yaitu ; Penyakit Hati, Penyakit Psikologi dan Penyakit Jasmani yang Telah akan di diijazahkan dalam Pembinaan yang diadakan oleh PC JRA Cilacap,Pada Ahad lalu (07/11 )

Nama Taskhir sendiri diambilkan dari sebagian ayat Al-Qur’an seperti Q.S, Ibrahim ; 32,33 Q.S, Al-Anbiya;79 dan beberapa ayat lain seperti Luqman;20. Yang sebagian ayat itu meiliki arti menundukkan (wallahu ‘alam).

Gus Allamah Alaudin Shidiqy, Selaku Mujiz JRA mensosialisasikan metode Taskhirul Qur’an yang sudah di taskhih oleh Gus Amak ini melalui Devisi Ruqyah PP JRA kepada semua PC JRA dimanapun berada.

“Pengurus Cabang JRA Cilacap Team Wijaya Kusuma menghimbau kepada praktisi yang ikut pelatihan  untuk selalu upgrade metode dan kilmuan Ruqyah kapan pun dan dimanapun selama masih dalam konteks ke-JRA-an. khususnya dalam Pembinaan Taskhirul Qur’an ini”, tegas KH. Iqbal  selaku Ketua PC JRA Cilacap.